Penyakit yang Menyerang Tulang Anda

Berikut ini adalah beberapa penyakit yang menyerang tulang manusia :

Rakitis adalah penyakit akibat kekurangan vitamin D pada masa pertumbuhan tulang. Pertumbuhan tulang yang kurang sempurna dapat mengakibatkan :

• Tulang tengkorak yang tidak simetris (tidak sama)
• Tulang ubun-ubun yang terlambat menutup
• Tungkai kaki melengkung membentuk huruf "O" atau "X"

Penyakit rakitis dapat dicegah dan diobati dengan mengkonsumsi vitamin D atau dengan penyinaran ultraviolet. Sinar ultraviolet dalam cahaya matahari dapat membantu proses pembentukan vitamin D di dalam tubuh kita.

Osteoporosis. Penyakit ini biasanya menyerang wanita usia 45 tahun dan pria yang berusia 50-60 tahun. Pada penyakit osteoporosis, tulang akan menjadi rapuh dan akhirnya mudah patah. Beberapa jenis tulang yang bisa terserang osteoporosis antara lain tulang leher, tulang paha, dan tulang pengumpil.

Rematik adalah penyakit yang menyebabkan rasa nyeri pada persendian seperti pada lutut, siku, dan pergelangan. Apabila gangguan ini tidak segera ditangani dapat berakibat fungsi anggota tubuh tidak normal. Mulai dari persendian menjadi benjol-benjol, sendi tidak dapat digerakkkan, sehingga sulit berjalan. Pada tahap yang parah, rematik dapat menyerang jantung dan ginjal.

Mengkudu, Obati Penyakit Kuning

Buah Mengkudu

Tanaman mengkudu berguna untuk mencegah dan membantu pengobatan hepatitis karena mempunyai efek sebagai pelindung hati dari pengaruh racun yang dapat merusak sel-sel hati. Herba (tanaman obat) ini juga bersifat anti radang, kolagagum, dan khloretik, yang meningkatkan produksi empedu oleh hati.

Buah mengkudu mengandung zat proxeronine yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menekan pertumbuhan sel abnormal, sebagai antiinfeksi, penetralisir racun dalam tubuh dan meningkatkan kekebalan tubuh. 

Kekurangan xeronine dalam tubuh dapat mengakibatkan berbagai ancaman dan gangguan kesehatan. Tubuh manusia memiliki persediaan proxeronine di dalam hati, dan setiap 2 jam sekali dikeluarkan untuk berbagai keperluan tubuh. 

Namun, dengan makin bertambahnya usia, maka produksi proxeronine dalam tubuh semakin berkurang.

Ramuan Mengkudu

Ambil 2 buah mengkudu yang sudah masak (berwarna kuning) dan 1 potong gula batu. Cuci bersih buah mengkudu, kemudian diperas sampai keluar airnya. Campur dengan madu dan disaring. Minum tiap 2 hari sekali.

Sumber : Flona 62/V April 2008

Tanaman Tempuyung, Obati Batu Ginjal

Tempuyung terkenal berkhasiat meluruhkan/menghancurkan batu ginjal. Temuan ini direkomendasikan oleh dokter Sukarto dan rekannya pada tahun 1980. Disebutkan bahwa tempuyung memiliki zat ampuh untuk menghancurkan batu ginjal dan memiliki kelebihan dalam keampuhan dan keamanan penderita sebagai tanaman obat yang dapat menghancurkan batu ginjal dibanding dengan tanaman lainnya.

Batu ginjal merupakan endapan CaCO3 atau kalsium karbonat pada ginjal atau kandung kemih yang dapat menyebabkan gagal ginjal. Hal ini terjadi karena tidak adanya keseimbangan dalam kerja ginjal, sehingga garam-garam pada ginjal tidak terangkut (terbawa) keluar bersama air seni dan akhirnya mengendap, lalu menggumpal menjadi kristal kapur. Endapan inilah yang menjadi cikal bakal batu dalam ginjal.

Tips Mencegah Flu dan Pilek Tanpa Obat

Flu dan Pilek adalah dua jenis penyakit yang seringkali datang di musim hujan dan musim pancaroba seperti saat sekarang ini. Namun jangan kuatir, ternyata ada cara untuk menghindari dan menyembuhkan flu dan pilek tanpa obat. Berikut ini adalah beberapa tips mencegah dan mengobati flu tanpa obat :

1. Jaga selalu kebersihan dengan mencuci tangan setiap habis bepergian dan sebelum makan.
2. Makan 1 biji buah jeruk setiap hari.
3. Usahakan tubuh tetap hangat, selalu mengenakan jaket atau pakaian tebal jika keluar rumah saat hujan.
4. Perbanyak minum air putih, minimal 8 gelas perhari.
5. Makanlah bawang putih setiap hari karena bawang mengandung quercetin, yaitu suatu senyawa yang

Mencari Solusi Mengapa Anak Malas Belajar ?

Salah satu kegiatan yang dianggap menyebalkan oleh anak adalah belajar. Banyak alasan  yang disampaikan  untuk mengulur waktu sehingga jam belajar menjadi habis. Akhirnya orang tua "angkat tangan" atau menyerah menghadapi bermacam-macam alasan yang dimiliki anak. Karena ada  kekhawatiran  akan menjadi masalah  di sekolah disebabkan  tidak mau belajar, orang tua memilih les untuk anak sebagai alternatif sehingga anak mau belajar.

Sebelum memutuskan untuk mengatakan  bahwa anak kita malas belajar, sebaiknya orang tua menelusuri penyebab malas belajar tersebut. Ketika anak disuruh belajar, orang tua juga harus belajar, artinya mematikan televisi dan fasilitas lain yang membuat konsentrasi terganggu. Akan lebih bermanfaat  jika orang tua yang mendampingi juga melakukan sesuatu yang tidak jauh dari aktivitas belajar, seperti membaca buku atau baca koran. Dengan demikian anak akan tahu bahwa orang tuanya juga belajar.

Jenis Bambu Hias

Ada sekitar 1.000 spesies bambu yang ada di dunia ini. Tanaman bambu mempunyai banyak sekali manfaatnya. Dapat digunakan sebagai material bangunan, juga bagus untuk dijadikan sebagai tanaman hias. Untuk bambu hias, mempunyai beberapa jenis. Inilah beberapa diantaranya, yang banyak ditemukan pada penjual tanaman.

1. Bambu Kuning (Phyllostachys sulphurea)

Penampilan bambu ini sangat cantik. Batangnya berwarna kuning gading, teksturnya halus. Ini kontras dengan daunnya yang berwarna hijau terang selebar 5 cm dengan panjang 20 cm. Tidak seperti bambu lain yang cenderung melengkung, bambu kuning berbatang lurus. Dengan begitu, bambu jenis ini dapat dijadikan pembatas taman yang menarik.

Ketinggiannya dapat mencapai 3 m. Jika dirasa terlalu tinggi, cukup pangkas batang yang paling atas. Bambu pun tetap tumbuh rapi seperti sebuah pagar. Di pasaran saat ini, bambu kuning dijual dengan seharga Rp 250.000 per rumpun.

Menghindari Bahaya Ponsel

Ponsel pada zaman sekarang sudah merupakan kebutuhan setiap orang. Dari anak yang masih duduk di bangku SD, SMP, SMA, sampai Perguruan Tinggi. Dari tukang parkir, sopir sampai pegawai negeri, semuanya pasti memakai ponsel. Kita tidak menyadari akan bahaya yang mengancam diri kita karena ternyata ada radiasi yang dipancarkan dari ponsel. Untuk menghindari bahaya dari penggunaan ponsel (minimal mengurangi) tersebut, ada baiknya kita mengikuti saran dari Dr. Gifford-Jones berikut ini. 

Gunakanlah telepon seluler dengan sangat hati-hati. Sebagai contoh, sungguh berbahaya, sebagian remaja tidur dengan ponsel di bawah bantal mereka. Ini akan mengakibatkan kontak radiasi selama berjam-jam

Anak Suka Corat Coret di Tembok

Ketika anak berumur antara 1,5 - 2 tahun, pada umumnya senang mencoret-coret. Buat orang dewasa, coretan ini tidak ada artinya. Namun untuk anak-anak, ini adalah fantasi yang ingin dia tampilkan. Pada masa ini yang terpenting adalah penguasaan sensor motoriknya. Ajarin anak cara memegang pensil atau crayon. yang benar. Setiap goresan yang dibuatnya akan membuat anak kagum. Coretan miring, tegak, atau bergelombang membuat mereka memiliki mainan baru. Memang, pada masa ini orang tua akan dibuat pusing karena tenbok, pintu, lemari, atau bidang apa saja yang bisa dicoret pasti akan digambari. 

Jika orang tua ingin agar anak menggambar di tempat yang semestinya, bukan malah melarang anak menggambar, melainkan beri tempat untuknya. Ada orang yang mempunyai  dua anak kembar, mengalami masa penuh coretan. Dinding baru dicat langsung dicoreti.  Seolah-olah  mereka mendapatkan lahan baru setelah dinding dicat.